B. Dasar Teori
e-mail
dikirm dengan menggunakan asitektur client-server, sebuah pesan emal diciptakan
atau dibuat dengan menggunakan aplikasi client dan menigirimkannya ke server
email tujuan. Server email tujuan kemudian memberikannya ke e-mail client penerima.
Agar proses ini dapat terjadi, sejumlah protocol standar jaringan memungkinkan
computer-komputer yang berbeda sistem operasinya dan dapat menggunakan aplikasi
email yang berbeda tetap dapat saling mengirim dan menerima email. Berikut ini
adalah protocol-protokol yang berperan dalam proses pengiriman dan penerimaan
e-mail.
·
SMTP
SMTP
(Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum
digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini
dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke
server surat elektronik penerima. Protokol ini timbul karena desain sistem
surat elektronik yang mengharuskan adanya server surat elektronik yang
menampung sementara sampai surat elektronik diambil oleh penerima yang berhak.
·
Mail Access
Protocol
Ada dua
buah protocol utama yang digunakan oleh program e-mail client untuk mengambil
atau mendownload e-mail dari server e-mail. Yaitu Post Office Protocol (POP)
dan Internet Massage ccess Protocol (IMAP).
o
POP
POP (Post Office Protocol) adalah
protokol yang digunakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari server
email. Protokol POP3 dibuat karena desain dari sistem surat elektronik yang
mengharuskan adanya server surat elektronik yang menampung surat eletronik
untuk sementara sampai surat elektronik tersebut diambil oleh penerima yang
berhak
o
IMAP
IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol
standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan
pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server,
mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada.
Kemampuan ini jauh lebih baik daripada POP (Post Office Protocol) yang hanya
memperbolehkan kita mengambil/download semua pesan yang ada tanpa kecuali.
C. Tugas Pendahuluan
1. Jelaskan apa fungsi dari protocol
smtp, pop dan imap
- smtp à
mengirimkan atau mentrasfer e-mail antar server e-mail. Sebenarnya smptp ini
juga mengirimkan mail antar email client
- pop à mengambil E-Mail yang
tersimpan dalam mailbox tiap user di mail server, yang biasanya juga berfungsi
sekaligus sebagai SMTP server
- imap à memungkinkan pengguna
memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari
pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada
2. Sebutkan
jelaskan beberapa paket aplikasi smtp, pop dan imap email yang dipakai
serta kelebihan dan kekurangan
masing-masing
- POP (Post
Office Protocol) adalah protokol yang digunakan untuk mengambil surat e lektronik
(email) dari server email.
Kelebihan :
* Kelebihan
utama POP mail adalah kemampuannya untuk dibaca secara offline (tidak harus
terkoneksi ke internet).
* Melalui
e-mail berbasis POP3 akses internet pada saat mengirim dan menerima dapat
dikurangi.
* Lebih mudah dalam pengarsipan, karena e-mail disimpan di komputer pengguna
* Hanya dapat dibuka dari komputer pemakai saja.
* Lebih mudah dalam pengarsipan, karena e-mail disimpan di komputer pengguna
* Hanya dapat dibuka dari komputer pemakai saja.
Kekurangan :
* Harus
menggunakan e-mail client seperti Outlook Express, Eudora Mail, Mutt, dan
lain-lain.
* Hanya dapat mengakses e-mail dari komputer yang terinstal e-mail client, tidak bisa mengecek e-mail Kamu dari sembarang tempat.
* Hanya dapat mengakses e-mail dari komputer yang terinstal e-mail client, tidak bisa mengecek e-mail Kamu dari sembarang tempat.
- IMAP (Internet
Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses / mengambil
e-mail dari server.
Kelebihan :
* Dengan IMAP,
user dapat membuat, mengubah dan menghapus folder yang ada di server.
* E-mail baru akan didownload dari server jika user ingin membacanya, sehingga e-mail juga dapat diakses dari tempat lain.
* E-mail baru akan didownload dari server jika user ingin membacanya, sehingga e-mail juga dapat diakses dari tempat lain.
Kekurangan :
*
Server layanan e-mail memerlukan kapasitas resource yang agak tinggi.
- SMTP (Simple
Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk
pengiriman surat elektronik di Internet.
Kelebihan :
* Proses
berkirim email pun dapat dilakukan dengan sangat cepat ke seluruh dunia
sehingga dapat menghemat uang dan waktu dalam berkirim surat.
*
Lebih Simple Dan Lebih Cepat.
Kekurangan :
* Kemungkinan
terjadinya pemalsuan identitas.
3. Jelaskan
cara instalasi dan konfigurasi smtp menggunakan postfix dan courier
1.
Install
paket-paket yang diperlukan
Paket yang diperlukan dalam tutorial
ini antara lain : Untuk Mengirim email (SMTP) : postfix (Pilih: “Local only”),
postfix-tls, postfix-mysql, postfix-doc
Untuk Database user :
mysql-client-5.0, mysql-server-5.0
Untuk menerima email (POP3 &
IMAP) : courier-base (Pilih: “No”), courier-authdaemon, courier-authlib-mysql,
courier-pop, courier-pop-ssl, courier-imap, courier-imap-ssl
Untuk Keamanan Pengiriman dan
Penerimaan email : libsasl2, libsasl2-modules, libsasl2-modules-sql, openssl
Untuk Mencegah Virus dan Spam :
amavisd-new, spamassassin, clamav, clamav-daemon, zoo, unzip, lha
Untuk tampilan WebMail :
squirrelmail, phpmyadmin
Untuk testing tools : telnet
2.
Membuat
user, database, dan tabel yang diperlukan pada mysql
3. Membuat file2 baru sebagai penunjuk ke database mysql
Buat file baru dg nama mysql-virtual_domains.cf
(/etc/postfix/mysql-virtual_domains.cf
)
Buat file baru dg
nama mysql-virtual_forwardings.cf
(/etc/postfix/mysql-virtual_forwardings.cf)
Buat file baru dg nama
user mysql-virtual_mailboxes.cf (/etc/postfix/mysql-virtual_mailboxes.cf)
Buat file baru mysql-virtual_email2email.cf
(/etc/postfix/mysql-virtual_email2email.cf)
4. Membuat user baru pada system kita sebagai
administrator-email
User ini bertugas untuk membuat maildir baru setiap ada user baru
yang mendaftar pada mailserver anda
5. Mengkonfigurasi postfix sbg server SMTP
Edit file main.cf (ini
adalah file konfigurasi utama dari postfix)
6.
Testing…
Restart service postfix
Restart service postfix
7. Mengaktifkan fasilitas authentikasi pada postfix
(Auth-SMTP)
Menyuruh Postfix untuk menggunakan
SASL/MySQL, dg cara buat file konfigurasi baru dg nama /etc/postfix/sasl/smtpd.conf
8. Mengaktifkan TLS untuk meng-encrypt SMTP traffik, dg
cara membuat sertifikat (certificate)
9. Mengkonfigurasi courier sebagai server POP3 / IMAP
Edit
file /etc/courier/authdaemonrc, ubah parameter authmodulelist menjadi authmodulelist="authmysql"
10. Test hasil konfigurasi anda
11. Menambahkan User Baru pada Mail-Server
12. Interface WebMail dg squirrelmail
D. Percobaan
Percobaan 1 : Persiapkan domain
1.
Install
bind9 sebagai paket DNS server
2.
Pada
etc/bind edit named.conf.local sesuaikan dengan domain yang kita buat dan
reversenya
Ket: karena kelompok kami hanya memiliki dns slave
yang tertuju pada dns master yang dimiliki oleh kelompok9.com (10.252.108.137)
3.
Isi dari /etc/bind/named.conf.local dari server dns
master yaitu kelompok9.com (10.252.108.137)
Ket: menyimpan zone-zone dari banyak dns slave.
Sehingga memungkinkan bisa saling mengirim email pada domain yang sama atau
beda.
4.
Pada
var/cache/bind buat db.kelompok4 dan db.10
5.
Isi
db.kelompok4 pada dns master
sebagai berikut
6.
Isi
db.10 sebagai berikut
7.
Restart
DNS server
8.
nano /etc/resolv.conf , lalu
hapus semua isinya dan ketikkan :
ket: 10.252.108.137 adalah IP dari dns master
9.
Cek
DNS dengan nslookup
Ket: terlihat bahwa yang menjawab adalah dns server
master yaitu 10.252.108.137
Percobaan 2 : Install Email
Server
1.
Instalasi
email server
2.
Penempatan
email ke direktory maildir masing-masing user
3.
Buat
user untuk mengirim dan menerima email dengan perintah adduser namauser
4.
Test
imap dan pop apakah sudah jalan dengan menggunakan perintah netstat-nlptu
5.
Atau
bisa juga menggunakan perintah nmap
localhost
6.
Lakukan
installasi postfix
7. Edit /etc/postfix/main.cf
8.
Restart
postfix
9.
Cek
postfix apakah sudah jalan atau belum
10.
Install
squirrelmail sebagai
webmail
11.
Koneksikan
squirrelmail ke apache
13.
Cek
user nailus apakah email sudah masuk
14.
Sebelum
mengirim email pada domain yang berbeda, cek terlebih dahulu apa sudah ada yang menangani
mail exchanger pada domain kita sendiri maupun domain yang dituju
15.
Mencoba
mengirim ke domain kelompok7.com
Ket:
alamat email yang dituju adalah satu@kelompok7.com dengan
subject yaitu andi kapan kawin dan isi xxx
16. Isi kotak
keluar pada mail
Ket:
terlihat bahwa sudah berhasil mengirim ke beda domain
17. Isi kotak
masuk pada mail
Ket:
terlihat bahwa sudah dapat menerima email dari domain yang berbeda
18.
Berikut adalah full header dari mail yang dikirim oleh
nanta@mail.kelompok2.com
Ket:
terlihat bahwa mail dari nanta@mail.kelompok2.com dikirim
untuk joker@kelompok9.com serta satu@kelompok7.com dan nailus@kelompok4.com (domain
saya kelompok4.com) memiliki subject ciye ciye dan diterima dari
mail.kelompok2.com oleh mail.kelompok4.com (yang mengurusi email-email di
domain saya)
Kesimpulan :
Untuk mengirim email bisa menggunakan suatu webmail
contohnya adalah Squirrelmail. Perlu ada suatu alamat hostname+domain yang akan
khusus menangani mail exchanger misalnya mail.kelompok4.com. Agar bisa mengirim email beda domain maka diperlukan suatu
server yang menjadi dns master, sehingga dns server lainnya menjadi slave dns
dan semuanya mengarahkan ke dns master itu.
liat codingan dns master kelompok 9 nya gan
BalasHapus